Jelang Nataru, Kodim 1702 Jayawijaya Bagikan 40 Karung Beras Di Walesi

    Jelang Nataru, Kodim 1702 Jayawijaya Bagikan 40 Karung Beras Di Walesi

    Wamena - Jelang Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Kodim 1702/Jayawijaya membagikan sembako kepada masyarakat Kampung Asojelipele, Distrik Walesi, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (21/12/2023).

    Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Cpn Athenius Murip, S.H., M.H., mengatakan, pembagian sembako berupa 40 karung beras ini untuk membantu masyarakat jelang natal dan tahun baru (Nataru).

    “Bantuan sembako berupa beras ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat yang berada di wilayah jajaran Kodim 1702/Jayawijaya. Kami berharap dengan adanya bantuan ini dapat membantu saudara-saudara kita di kampung ini memenuhi kebutuhannya saat merayakan natal dan tahun baru, ” ujar Dandim.

    Selain memberikan bantuan beras, kedatangan Dandim Jayawijaya bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh lapisan masyarakat yang berada di wilayah tanggung jawabnya.

    “Saya datang ke Kampung Asojelipele untuk melihat dan mendengar secara langsung kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat sehingga kami tau apa yang harus dilakukan untuk mengatasi persoalan tersebut, ” pungkasnya.

    Sementara itu, Kepala Desa Asojelipele Petrus yelipele mewakili masyarakat mengucapkan terimakasih kepada Dandim Jayawijaya dan jajarannya, yang telah memperhatiakan warga Kampung Asojelipele.

    “Dengan adanya bantuan 40 karung beras ini kami bisa merasakan kebahagiaan dalam suasana natal, semoga TNI selalu ada untuk rakyat. Dan kami berdoa seluruh prajurit Kodim 1702/Jayawijaya selalu dalam lindungan Tuhan dalam melaksanakan tugas, ” ucapnya.

    dandim 1702 jayawijaya sembako natal tahun baru tni
    Dony Numberi

    Dony Numberi

    Artikel Sebelumnya

    Pemusnahan Miras, Dandim Jayawijaya Ingatkan...

    Artikel Berikutnya

    Jelang Natal dan Tahun Baru Danramil Waris...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Harmoni di Tanah Papua: Satgas Yonif 503/Mayangkara dan Masyarakat Nduga Bersatu Bangun Daerah
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami